Bagi kamu yang mempunyai
ingatan dan konsentrasi yang kuat, tentu tidak menjadi masalah. Tetapi akan
lain halnya bagi kamu yang memiliki kesulitan dalam mengingat dan konsentrasi.
Ada 7 cara meningkatkan daya ingat dan konsentrasi yang bisa kamu coba.
Setiap
orang memiliki kualitas ingatan dan konsentrasi yang berbeda-beda. Ada orang
yang memiliki ingatan dan konsentrasi yang kuat, tetapi ada juga yang memiliki
ingatan yang lemah. Bagi kamu yang mempunyai ingatan dan konsentrasi yang kuat,
tentu tidak menjadi masalah. Tetapi akan lain halnya bagi kamu yang memiliki
kesulitan dalam mengingat dan konsentrasi. Hal tersebut dapat mengganggu
aktivitas dan produktivitas kamu, apapun profesinya. Oleh karena itu,
diperlukan cara meningkatkan daya ingat dan konsentrasi yang dapat
membantu seseorang untuk mengatasi permasalahannya tersebut.
Berikut
ini tujuh cara meningkatkan daya ingat dan konsentrasi yang bisa kamu lakukan.
1. Olahraga dan Tidur yang Nyenyak
Berjalan
kaki atau bersepeda selama 30 menit setiap hari membantu mengurangi pengeluaran
hormon stres cortisol yang membunuh sel-sel otak. Selain itu, olahraga cukup
juga dapat membuat tidur lebih nyenyak. Kualitas tidur yang baik akan membantu
mengoptimalkan fungsi otak. Latihan aerobik dapat pula meningkatkan suplai
darah ke otak sehingga memasok lebih banyak nutrisi dan oksigen untuk
meningkatkan fungsi otak.
2. Konsumsi Makanan yang Baik untuk Otak
Penelitian
menunjukkan bawa procyanidins yang terkandung dalam dark chocolate membantu
daya ingat atau memori dengan meningkatkan sirkulasi otak ketika melawan
inflamasi dan oksidasi. Selain itu, makanan yang bermanfaat untuk sistem saraf
pusat adalah makanan yang mengandung vitamin dan antioksidan yang tinggi
seperti sayuran hijau, buah, kacang-kacangan, dan minyak nabati.
3. Relaksasi dan Bersosialisasi
Interaksi
sosial dapat merangsang otak. Selain itu, hubungan saling mendukung dalam
keluarga akan menjaga tingkat stres tetap rendah sehingga mencegah produksi
hormon cortisol yang berlebih.
4. Latihan Mental dan Neurobics
Tetaplah
membuat mental aktif dengan mengerjakan teka-teki silang, sudoku, dan games
atau permainan berpikir lainnya. Sebab dapat membantu mempertahankan kemampuan
kognitif. Neurobics melibatkan perubahan rutinitas atau melakukan
tugas-tugas yang berbeda untuk membuat jalur saraf (neural pathways)
yang baru. Misalnya, menggunakan tangan kiri untuk menyikat gigi.
5. Jangan Memikirkan Terlalu Banyak Hal yang Tidak Penting
Memikirkan
dan melakukan banyak hal dapat membuat kamu sering lupa. Hal ini karena kamu
terlalu memikirkan dan memperhatian banyak hal secara bersamaan. Kinerja otak
tidak bisa mengerjakan banyak hal dalam waktu yang bersamaan. Misalnya kamu
akan sulit membaca buku dan melakukan percakapan dengan teman pada waktu yang
sama. Kondisi ini tentu menurunkan konsentrasi kamu. Otak membutuhkan sekitar
delapan detik untuk menyimpan informasi dalam memori. Jadi, rileks dan jangan
melakukan banyak hal secara bersamaan.
6. Teruslah Belajar
Belajar
bukan hanya tugas para pelajar. Bagi kamu yang sudah bekerja pun juga bisa
membiasakan untuk terus belajar. Dengan belajar setiap hari maka akan memiliki
wawasan, pengetahuan, ilmu, dan informasi baru yang muncul. Media komunikasi
saat ini pun sudah semakin canggih sehingga kamu dapat belajar dimana saja.
Kamu bisa gunakan gadget untuk belajar karena banyak sumber informasi yang
dapat kamu baca. Dengan demikian, pengetahuan akan terus dan terus bertambah.
Menulis
aktivitas dan hal penting dalam kehidupan sehari-hari dapat membantu
meningkatkan daya ingat dan konsentrasi kamu. Hal ini terlihat sepele, tetapi
cara ini cukup efektif. Jika kamu khawatir lupa tentang sesuatu yang penting
maka tulislah di buku harian atau selembar kertas. Aktivitas menulis
menciptakan aliran oksigen ke area otak sehingga sesuatu yang kamu tulis akan
mudah diingat daripada tidak kamu tulis. Menulis akan membantu untuk
meningkatkan kapasitas memori untuk mengingat dan menghafal informasi.