Berikut ini saya Mr. Goyo akan memberikan soal dan jawaban pada Konfigurasi Samba Server dan Samba Clinet pada Linux Debian 7.2 Wheezy.
Soal :
Samba Sever
1. Install aplikasi samba server.
2. Buat 3 user dengan nama user "admin1", "admin2" dan user "Anonymous" tanpa password ketika login samba server.
3. Buat Directory "/data/home/goyo" untuk user admin1 dan "/data/tugas/goyo" untuk user admin2.
4. Ganti hak akses menjadi Full Access.
5. Buat Directory "/client/samba/goyo" untuk user "Anonymous".
6. Tambahkan sebuah file pada directory diatas
7. Ganti hak akses menjadi Full pada directory tersebut
8. Konfigurasi aplikasi Samba Server
Samba Client
1. Install aplikasi samba-client
2. Install aplikasi cifs-utils
3. Buat data sharing pada Windows yang akan diambil oleh Linux Debian 7.2 sebagai client.
Pengetesan
1. Mount isi dari data yang di share oleh Windows kedalam Directory pada Linux Debian 7.2
2. Lihat file yang di share oleh Linux pada Windows
Jawaban :
Samba Server
1. Install aplikasi Samba Server pada Linux Debian 7.2. Aplikasi ini terdapat pada DVD-1. Ketikkan perintah apt-get install samba.
Jika ada pertanyaan seperti dibawah ini, maka tekan Y pada keyboar untuk melanjutkan proses installasi.
Maka proses installasi Samba Server telah selesai.
2. Kemudian buat user "Admin1" dan "Admin2" dengan perintah useradd admin1 untuk membuat user pertama dan isikan password untuk user tersebut.
Kemudian buat user yang kedua yaitu "Admin2" dengan perintah yang sama seperti diatas yaitu useradd admin2, dan isikan password juga pada user tersebut.
3. Kemudian buat directory sesuai dengan soal diatas, dengan perintah mkdir /data/home/goyo dan mkdir /data/tugas/goyo. Untuk membuat directory tersebut, Anda harus melakukan permbuat directory secara satu persatu karena tidak bisa melakukan pembuatan directory lebih dari satu secara langsung. Lakukan seperti gamba dibawah ini.
4. Selanjutnya ganti hak akses pada masing-masing folder dengan Full Access. Ketikkan perintah chmod 777 /data/home/goyo dan chmod 777 /data/tugas/goyo. Lakukan seperti gambar dibawah ini.

5. Kemudian buat Directory /client/samba/goyo dengan cara ketikkan perintah seperti gambar dibawah ini. Ingat, Anda tidak bisa melakukan pembuatan directory lebih dari satu secara langsung.
6. Buat sebuah file didalam directory tersebut, dengan cara ketikkan perintah touch /client/samba/goyo/data.doc, dan sebagainya. Buat seperti gambar dibawah ini.
7. Ganti hak akses menjadi Full Access pada directory tersebut dengan perintah chmod 777 /client/samba/goyo/ .Lakukan seperti gambar dibawah ini.
Kemudian akan muncul tampilan seperti dibawah ini.
Cara baris seperti dibawah ini!
Kemudian tambahkan pada kolom tersebut seperti gambar di bawah ini.
[admin1]
path = /data/home/goyo
browseable = yes
writeable = yes
valid user = admin1
guest ok = no
[admin2]
path = /data/tugas/goyo
browseable = yes
writeable = yes
valid user = admin1
guest ok = no
[anonymous]
path = /client/samba/goyo
browseable = yes
writeable = yes
guest ok = yes
Setelah melakukan konfigurasi dengan benar, maka simpan konfigurasi tersebut dengan menekan Ctrl + X untuk menyimpannya. Kemudian tekan Y pada keyboard untuk menyetujui bahwa Anda akan menyimpannya.
Selanjutnya tekan Enter pada keyboard anda.
Kemudian restart aplikasi Samba Server dengan perintah /etc/init.d/samba restart atau service samba restart.
Maka soal pertama telah terjawab.
Samba Client
1. Install aplikasi Samba Client pada Linux Debian 7.2 dengan perintah apt-get install samba-client.
2. Berikutnya install aplikasi cifs-utils dengan perintah apt-get install cifs-utils. Kemudian tekan Y pada keyboard untuk melanjutkan proses installasi.
3. Buat data yang akan di share pada Windows kemudian share data tersebut dengan cara Open with > Specific People.
Tambahkan Everyone buat hak akses dapat membaca dan menulis, kemudian pilih Share.
Setelah itu pilih Done.
Berikutnya masukkan sebuah file pada folder tersebut.
Pengetesan
1. Cek apakah data pada Windows yang sudah di share dapat terlihat oleh Linux dengan cara ketikkan smbclient - L //192.168.1.1
Untuk "//192.168.1.1/ itu adalah IP Address pada Windows tersebut.
Jika terlihat maka tampilannya akan seperti berikut ini.
4. Berikutnya akan memindahkan data yang di share oleh Windows kedalah Directory Linux.
Ketikkan perintah mount -t cifs //192.168.1.1/share/ /data/home/goyo/
mount -t cifs //192.168.1.1/share/ /data/tugas/goyo/
Kita lihat apakah data telah dipindahkan ke directory linux, ketikkan perintah ls /data/home/goyo
ls /data/tugas/goyo
Maka data berhasil di copy dari Windows pada Linux Debian 7.2
2. Lihat data yang dishare oleh Linux Debian 7.2 pada Windows
Masuk dengan user pertama dan user kedua apakah ketika membukanya dengan memasukkan username dan password. Dan ketika masuk kedalam data user anonymous maka username dan password tidak akan diminta.
Buka dengan cara ketikkan Ctrl + R pada keyboard, ketikkan IP Address Linux.
Kemudian akan muncul data samba server yang telah dikonfigurasi tadi.
Berikutnya akan mencoba membuka user yang pertama atau yang kedua, apabila ketika ingin masuk diminta Usernam dan Password maka konfigurasi telah dilakukan dengan benar.
Dan ketika kita masuk kedalam user Anonymous maka tidak akan diminta Usernama dan Password ketika ingin membukanya. Dan file didalam akan muncul seperti gambar dibawah ini.
Sekian Tutorial dari Mr. Goyo, jika ada yang kurang jelas atau salah konfigurasi berikan komentar Anda dibawah ini!